Contoh proposal kegiatan sekolah memberikan pemahaman yang lebih jelas tentang bagaimana cara yang benar untuk membuat dokumen acara. Proposal merupakan dokumen yang cukup penting dalam sebuah acara.

Hal tersebut terjadi karena pada dokumen ini terdapat perencanaan yang detail terkait acara yang akan dilaksanakan. Proposal perlu dibuat agar panitia penyelenggara bisa memiliki acuan yang jelas. Selain itu, proposal juga ditujukan kepada pihak terkait untuk keperluan izin dan pendanaan.

Table of Contents

Pengertian Proposal

Proposal kegiatan sekolah adalah dokumen yang berisi rencana kegiatan yang akan diselenggarakan.

Dokumen tersebut berisi seluruh komponen yang berkaitan dengan kegiatan, seperti gambaran detail rangkaian acara, tempat, peserta, waktu, panitia, anggaran biaya, dan lain sebagainya. Melalui dokumen ini, sebagian besar informasi tentang acara bisa diketahui secara lebih jelas.

Dokumen ini menjadi salah satu hal penting dalam sebuah acara karena berkaitan dengan izin dan sponsor. Sebelum kegiatan dilaksanakan, proposal rancangan kerja harus diajukan ke pihak terkait agar mendapatkan izin dan juga pendanaan.

Dengan begitu acara yang direncanakan bisa berjalan dengan lancar. Proposal harus dibuat dengan menggunakan format yang benar agar semua informasi bisa disampaikan dengan baik. Dokumen ini juga perlu ditulis dengan menggunakan bahasa bagus agar jelas dan mudah dimengerti.

Format Proposal Kegiatan Sekolah

Proposal merupakan dokumen yang harus ditulis dengan padat, jelas, dan benar. Hal tersebut dibutuhkan agar pihak sponsor dapat mempercayai pendanaan yang dilakukan. Penyusunan proposal harus dilakukan dengan benar sesuai dengan format yang berlaku.

Dengan begitu pihak terkait bisa memahaminya dengan lebih baik. Pada umumnya, proposal untuk kegiatan sekolah memiliki format sebagai berikut.

1. Nama Kegiatan

Dalam proposal harus disebutkan dengan jelas apa nama kegiatan yang direncanakan. Jabarkan informasi tersebut secara singkat, padat, dan jelas.

Buatlah nama kegiatan dengan frasa yang menarik sehingga dapat membuat pembaca merasa tertarik dengan kegiatan tersebut.

2. Pendahuluan

Pendahuluan terdiri dari latar belakang dan tujuan dari kegiatan tersebut. Dalam proposal harus dipaparkan secara jelas tentang alasan mengapa sebuah kegiatan yang direncanakan tersebut penting dan harus dilaksanakan.

Sebutkan juga tujuan dan target dari kegiatan tersebut agar arah pencapaiannya terlihat dengan jelas.

3. Isi Proposal

Bagian ini berisi informasi lengkap dari kegiatan yang akan dilakukan mulai dari tempat dan waktu penyelenggaraan, peserta, fasilitas, dan lain sebagainya.

Ini merupakan bagian inti yang harus dibuat dengan jelas dan padat agar pembaca bisa memahami kegiatan secara detail dan baik.

4. Susunan Acara

Sebuah acara harus memaparkan secara detail susunan kegiatan yang akan dilakukan. Hal tersebut dilakukan agar jalannya kegiatan dapat dilakukan secara sistematis dan rapi.

Lengkapi informasi tersebut dengan durasi, pengisi acara, pihak terlihat, dan keterangan lain yang dibutuhkan.

5. Susunan Kepanitiaan

Dalam proposal kegiatan haruslah dijabarkan susunan kepanitiaan secara jelas beserta dengan tanggung jawabnya masing-masing. Komponen ini perlu ditulis dalam diagram sehingga mudah dibaca.

6. Anggaran Dana

Perkiraan biaya merupakan hal yang penting yang akan dipertimbangkan oleh sponsor. Hal tersebut tentu akan dikaitkan dengan tujuan serta landasan acara.

Jika kegiatan menarik dan memiliki tujuan yang bagus, maka sponsor tidak akan sulit untuk memberikan pendanaan yang besar.

7. Penutup

Bagian ini dapat berisi tentang semangat optimisme atas kegiatan yang akan dilakukan. Dengan begitu sponsor bisa semakin yakin dan tertarik untuk mengeluarkan dana.

Selain itu, sampaikan juga terkait permohonan izin agar pihak terkait memperbolehkan kegiatan tersebut untuk diselenggarakan.