Bagi orang awam yang bukan berasal dari kalangan arsitektur atau teknik sipil mungkin masih asing dengan istilah bronjong. Namun, contoh proposal pembangunan bronjong ternyata merupakan hal yang cukup lumrah.

Ya, meskipun istilah ini tidak lazim di telinga para awam, ternyata bronjong merupakan salah satu konstruksi dasar yang memiliki kelebihan tersendiri di bidang konstruksi. Terlebih lagi, ada manfaat lain yang bisa didapat jika berhasil berpikir kreatif dalam menggunakan bronjong.

Table of Contents

Pengertian Proposal

Proposal adalah susunan rencana yang dibuat dalam bentuk rancangan kerja. Proposal sebaiknya dibuat sebelum pelaksanaan kegiatan agar memperoleh izin dan sponsor. Sebelum kegiatan terlaksana, di situlah proposal kegiatan harus dibuat dan selesai.

Mengapa harus sebelum kegiatan? Karena memang proposal nantinya akan diserahkan kepada pihak tertentu agar rencana kegiatan itu dapat disetujui atau tidak. Selain itu, pelaksana kegiatan juga berpotensi akan mendapatkan bantuan dana atau dalam bentuk lain terkait isi proposal.

Pengertian Bronjong

Bronjong merupakan anyaman dari kawat baja yang dibentuk menjadi kubus atau balok. Di dalamnya akan diisikan batuan dengan jumlah tertentu. Biasanya, bronjong berperan sebagai penahan tanah di kawasan tepi sungai, tebing, atau area lereng.

Anyaman kawat baja ini juga biasanya berbentuk segi enam, kemudian diikat dengan tingkat ketat yang sama karena memang dilakukan dengan menggunakan mesin. Di samping itu, kawat bajanya juga dilapisi oleh bahan galvanis dengan tujuan tahan korosi.

Teknik konstruksi ini biasa digunakan pula saat membangun rumah atau gedung. Dengan konstruksi dasar yang kokoh, bangunan tetap bisa berdiri tegak walaupun terjadi longsor atau banjir. Seperti itulah bronjong bermanfaat bagi suatu bangunan.

Manfaat Bronjong

Bronjong cukup populer di kalangan pemborong bangunan. Ini dikarenakan sifatnya yang kokoh dan kuat menahan beban, meskipun harga dan beratnya lebih bersahabat dibandingkan konstruksi beton. Lebih lengkap mengenai manfaat bronjong bisa disimak sebagai berikut.

1. Penahan Longsor

Manfaat ini sekaligus menjadi fungsi awal mengapa bronjong diciptakan. Dengan kawat kuat dan tebal, dikombinasikan dengan batu keras yang fleksibel, pergeseran tanah bisa di tahan, khususnya di area tepi dataran yang agak curam.

2. Pagar Rumah

Menumpuk bronjong menjadi tinggi bisa membentuk pagar alami. Keuntungan pagar bronjong ialah menyulitkan orang lain memanjat atau mengintip ke dalam rumah. Pagar bronjong dinilai baik karena selain memberikan kesan estetik, strukturnya juga kuat.

3. Dinding Rumah

Bosan dengan motif dinding beton yang polos? Dinding bronjong bisa menjadi salah satu rekomendasi untuk mengganti suasana. Dinding model ini ternyata mampu menahan temperatur dingin dari angin dan hujan juga panas dari sinar matahari.

4. Kursi

Kursi bronjong merupakan suatu inovasi sederhana dalam membentuk sebuah tempat duduk. Komposisi batuan dari model bronjong akan lebih cocok jika menempatkan kursi di ruangan terbuka, seperti halaman belakang atau taman.

5. Pot Tanaman Hias

Dengan kelebihannya dalam menahan pergeseran tanah, pot bronjong ini cocok dijadikan sebagai media meletakkan tanaman hias. Batuan dari bronjong akan memberikan kesan natural yang semakin nyata sehingga taman rumah tampak lebih apik.

6. Meja

Meja bronjong akan sangat cocok dipadukan dengan kursi bronjong. Keduanya bisa menjadi perabotan yang sederhana tetapi tetap memberikan kesan estetik. Nuansa alami dari meja bronjong juga membuatnya lebih cocok ditempatkan di ruangan terbuka.